Langsung ke konten utama

Kandungan Cuka Apel Organik Biofresh



Kalium: merupakan salah satu mineral dalam cuka apel yang berperan dalam proses penyembuhan. Sebagai elektrolit yang komposisinya hampir sama dengan elektrolit tubuh, kalium berguna meningkatkan metabolisme tubuh.


Asam amino: berperan sebagai bahan untuk membangun protein yang bermanfaat mengganti sel-sel tubuh yang rusak, sebagai pemberi kalori pada tubuh, membuat protein dalam darah yang berguna untuk mempertahankan tekanan osmose darah, menurunkan kadar kolesterol darah, menjaga keseimbangan asam basa cairan tubuh. Asam amino dalam cuka apel kadarnya jauh lebih tinggi dibandingkan dengan bentuk buah apel segarnya.

Magnesium: berperan sebagai perekat yang melekatkan kalsium dan fosfor pada tulangtulang dalam tubuh melawan osteoporosis, membantu fungsi saraf dan otot, mengatur irama jantung agar tetap normal, dan sebagai obat penenang alami (magnesium plus kalsium). 
Enzim: suatu protein yang bertindak sebagai katalis biologi untuk memperlancar
Serat pectin: merupakan senyawa polisakarida yang bisa larut dalam air yang berfungsi sebagai pelindung yang melindungi dinding lambung dan usus, sehingga akan terlindungi bila terdapat luka, toksin kuman, atau asam lambung yang berlebih.
Beberapa fungsi lain dari serat pectin:

  • Merangsang gerak peristaltic usus sehingga pencernaan terhadap makanan menjadi lebih baik.
  • Membentuk volume makanan sehingga memberikan rasa kenyang.
  • Melunakkan dan memadatkan feses sehingga memudahkan defikasi (buang air besar) dan mencegah konstipasi (sembelit).
  • Mencegah penyerapan lemak dan kolesterol, karena serat merangsang sekresi (pengeluaran) getah empedu yang membuat lemak menjadi emulsi dan terbuang bersama feses (kotoran).
  • Memperlambat penyerapan glukosa sehingga membantu mencegah kenaikan glukosa (gula darah) pada penderita diabetes mellitus.
  • Membentuk lapisan gel di dinding lambung sehingga efektif mengatasi penyakit maag.
  • Mencegah terjadinya kanker usus terutama kanker colon (usus besar).
  • Sebagai antikolesterol, bila berinteraksi dengan vitamin C dapat menurunkan kolesterol darah. Selain itu, pectin juga dapat menyerap kelebihan air dalam usus dan memperlunak feses serta mengikat dan menghilangkan racun dalam isi usus.





Vitamin A: berperan untuk menjaga kesehatan mata juga sebagai antioksidan untuk membersihkan radikal bebas yang membuat kerusakan sel.

Vitamin B1 (tiamin): memelihara sifat permeabilitas dari dinding pembuluh darah sehingga mencegah terjadinya penumpukan cairan jaringan tubuh (oedema) seperti pada penyakit beri-beri, memelihara fungsi syaraf sehingga mencegah terjadinya neuritis, meningkatkan sistem kekebalan tubuh, mencegah rematik, kanker, arterosklerosis, stroke, dan memperbaiki kontraksi dinding lambung.

Vitamin B2 (riboflavin): berperan untuk memproses asam amino, lemak, dan karbohidrat hingga menghasilkan energi ATP yang diperlukan sel tubuh, juga sebagai antioksidan, pemeliharaan jaringan saraf, jaringan pelapis, kulit, dan kornea mata.

Vitamin C: berperan dalam pembentukan substansi antar-sel dan berbagai jaringan, meningkatkan daya tahan tubuh, dan sebagai zat antioksidan yang mampu membersihkan tubuh dari radikal bebas.

Provitamin Beta Karoten: berperan sebagai antioksidan. Keberadaan beta karoten, vitamin A, dan bersama antioksidan lain bermanfaat untuk membersihkan radikal bebas sehingga kualitas darah dan sel lebih sehat.



Cuka Apel Organik Biofresh Jakarta Bekasi Bogor Tangerang Depok
0856 7655 189 (Telepon/SMS)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Lebih Penting Gizi Seimbang, Bukan "4 Sehat 5 Sempurna"

Slogan "4 Sehat 5 Sempurna" bisa diterjemahkan tanpa takaran tepat, sehingga bisa sebabkan obesitas. Kita telah mengenal jargon 4 sehat 5 sempurna jauh sebelum kita benar-benar belajar formal tentang makanan sehat di bangku sekolah. Slogan 4 sehat 5 sempurna ini dipopulerkan oleh guru besar ilmu gizi pertama di Indonesia, Prof. Poerwo Soedarmo pada tahun 1950-an. Dalam konsep 4 sehat 5 sempurna, makanan sehat adalah makanan yang mengandung 4 sumber nutrisi yaitu makanan pokok, lauk pauk, sayur-sayuran, buah-buahan, dan disempurnakan dengan susu. Sejak tahun 1990-an pedoman 4 sehat 5 sempurna ini dianggap tak lagi sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi gizi. Hingga kemudian, pemerintah melalui Kementerian Kesehatan akhir bulan Oktober lalu mengkampanyekan slogan "Isi Piringku" sebagai pengganti slogan "4 Sehat 5 Sempurna" untuk pedoman konsumsi sehari-hari dalam memenuhi gizi seimbang. "Dulu kita punya slogan 4 Se

5 Cara Kerja Cuka Apel untuk Penurun Berat Badan

1. Menyeimbangkan Tingakat Gula Darah Cuka Apel untuk Menurunkan Berat Badan – Cuka sari apel atau dikenal sebagai ACV, adalah cuka yang terbuat dari sari apel. Cuka ini sarat dengan asam aseat yang bermanfaat untuk kesehatan tubuh kita. Selain itu cuka sari apel juga dapat membantu menurunkan berat badan. Salah satu manfaat terbaik dari cuka apel adalah membantu dalam menyeimbangkan kadar glukosa. Menjaga kadar gula tetap seimbang merupakan salah satu kunci untuk menjaga kesehatan dan menurunkan berat badan. Kenapa? Karena ketika kadar glukosa darah dengan cepat naik dan turun, ini dapat mengarah ke perubahan suasana hati, sakit kepala, gemetaran, keinginan ngemil dan kelaparan.Cuka sari apel dapat membantu mengurangi efek dari gula atau karbohidrat dari makanan yang Anda makan. Selain itu juga mengurangi nafsu ngemil dan rasa lapar. 2. Meningkatkan Rasa Kenyang Rasa kenyang mengacu pada perasaan penuh dan puas setelah makan. Ketika diminum sebelum atau bersama makan

Ini Adalah 4 Hal Buruk yang Terjadi pada Tubuh Jika Makan Goreng-Gorengan

Semua orang tahu bahwa makan gorengan itu tak baik untuk kesehatan, tapi tak banyak yang tahu apa yang sebenarnya yang terjadi di dalam tubuh sehingga makanan berlemak, berminyak seperti goreng-gorengan masuk kategori tak sehat. Jika ingin tahu, inilah yang terjadi pada tubuh jika ditelaah secara ilmiah. Ahli diet Ayla Barmmer mengungkapkan dalam Time.com bahwa makanan yang digoreng menimbulkan sekian efek ini pada tubuh. 1. Mengganggu sistem pencernaan Dominan kandungan dalam makanan gorengan adalah karbohidrat dan lemak, dan dua kombinasi ini memperlambat metabolisme sistem pencernaan karena banyak komponen yang perlu disesuaikan untuk tubuh. Karena hal ini, seringkali orang merasa mual, kembung dan sakit perut karena terlalu banyak makan gorengan. 2. Membunuh bakteri baik di perut Sayangnya, gorengan bisa mengganggu dan membunuh bakteri baik di usus. Akibatnya, tubuh menyerap sari makanan yang buruk, mengganggu imun tubuh dan menimbun lemak yang menyebabkan